18 Manfaat dan Khasiat Kulit Kentang untuk Kesehatan

Kentang menjadi umbi yang banyak digemari. Olahan kentang sangat disukai, mulai dari kentang goreng (french fries) hingga kentang rebus atau kukus. Harga kentang pun cenderung stabil, kisaran Rp20.000 hingga Rp40.000 per kg. Olahan kentang goreng dijual dari mulai Rp6000-Rp30.000 untuk 1 porsinya, tergantung seberapa banyak dan belinya di mana. Sedangkan kentang rebus atau kukus dihargai Rp500 hingga Rp5000 untuk tiap butirnya. Tergantung beli di mana dan seberapa ukurannya.




Makan kentang itu memang enak. Bikin kenyang tapi juga tidak bikin gemuk. Cocok untuk snacking. Tapi terkadang orang malas buat masak kentang sendiri. Lebih milih beli di restoran fastfood, cafe, atau kedai-kedai kaki lima. Ini membuat penjualan olahan kentang memang menjanjikan dan selalu saja laris. Belum lagi ditambah dengan olahan kentang yang jadi crips-crips makanan ringan di minimarket. Pokoknya, bisnis kentang ini tidak ada matinya.

Namun ada satu fakta menarik dari kentang. Bahwa umbi yang satu ini menyisakan limbah yang begitu besar. Limbah kentang ada pada pohonnya sendiri serta pada kulitnya. Yang akan dibahas sekarang adalah kulitnya. Pernahkah membayangkan berapa banyak limbah kulit kentang di dunia ini tiap harinya? Pastilah sangat banyak.

Padahal kulit kentang tidak bisa juga disebut limbah. Karena meskipun nampak tidak berguna bagaikan sampah belaka. Namun ternyata kulit kentang sangat berkhasiat untuk kesehatan. Manfaat kulit kentang itu ada banyak sekali kalau ditinjau dari sisi kesehatan. Seperti tercantum di bawah ini: